[REVIEW FILM] Bangkok Traffic (Love) Story (2009)

Lagi berat-beratnya hidup, salah satu solusi yang jitu adalah nonton film yang ringan dan menghibur. Ketemulah dengan film romcom dari Thailand ini. 

Sebenarnya genre romcom itu ketebak banget kan endingnya. Jadi aku nggak expect apa-apa sejak awal,  Tapi karena cara bercerita film ini komplit, ada gemesnya, sedihnya, dan super kocak, jadi sehabis nonton aku merasa sangat terhibur, dan serius, bikin senyum-senyum sendiri. Recommended!


Plot film Bangkok Traffic (Love) Story

Bangkok Traffic Love Story (2010) || movieXclusive.com


Li adalah seorang perempuan berumur 30 tahun. Karena belum menikah, ia yang merupakan anak satu-satunya, masih tinggal bersama orang tua dan neneknya. Keluarga mereka ini gokil dan menghibur, dengan tipikal Ibu yang cerewet tapi manis, Bapak yang cuek tapi penyayang, dan bonus Neneknya yang super cool. 

Suatu hari, Li menghadiri pernikahan salah satu sahabatnya. Di pesta ini Li dilanda krisis hati, karena hanya tinggal dia yang belum menikah diantara sahabat-sahabatnya. Pulang dari pesta dan berlinang air mata, ia nekat menyetir mobil dan terjadilah sebuah kecelakaan. Beruntung tidak ada yang terluka, bonusnya Li dibantu oleh seorang cogan bernama Loong. Sejak kecelakaan itu, Li dilarang keras menyetir mobil lagi oleh keluarganya, yang artinya harus naik kereta untuk pergi dan pulang ke kantor,

Tanpa sengaja, Li bertemu lagi dengan Loong di kereta. Dasar Li ini orangnya sangat ceroboh, tanpa sengaja ia mematahkan kacamata Loong. Merasa bersalah, Li membelikan kacamata baru, dan nekat menulis nomor ponselnya di kotak kacamata. Harapannya tinggi bahwa Loong akan meneleponnya, tapi telepon itu tak kunjung datang. 

Duh, aku ikut sedih melihat Li merana merasa tertolak. 

Beruntung, Li bisa menemukan Loong di tempat persewaan VCD langganannya. 

Iyaa.. ini masih jaman VCD 😂 

Dengan kelihaian sahabatnya, Li berhasil mendapatkan nomor ponsel Loong. Sialnya, hari itu dia kembali merusakkan laptop milik Loong. 

Aku benar-benar kagum sama Loong yang nggak bisa marah sama Li. Aku udah curiga sih, sebenarnya Loong ada hati juga sama Li. Tapi kenapa lempeng banget woi, gemes 😆

Lagi-lagi karena merasa bersalah, Li berusaha memperbaiki laptopnya. Gagal total karena kerusakan fisiknya sudah sangat parah, dengan berat hati Li mengembalikan laptopnya ke kantor Loong. Li ini beruntung banget sih, kok ya ada aja kesempatan biar ketemu Loong lagi hihihi. Karena sudah jam pulangnya Loong, akhirnya mereka pulang bareng naik kereta deh.

Kocaknya, sepanjang perjalanan Loong sering banget digodain cewek-cewek, dan Li jadi super jeles. Loong ini memang tipe cowok ganteng, yang baik, dan yang cool gitu loh. Ramah sama semua orang, dan kenal dengan para petugas di stasiun. Ternyata oh ternyata, Loong ini memang bekerja di perusahaan kereta ini 😂

Setelah kejadian ini, Li dan Loong sering berjumpa di kereta. Sampai pada suatu hari, Loong mengajaknya untuk merayakan hari Sokrang bersama-sama. Hari Sokrang adalah hari Tahun Baru Tahiland yang biasanya jatuh di akhir minggu, Jumat sampai Minggu. Kemudian disambung di hari kedua, Loong mengajaknya untuk ikut family gathering kantornya! Tuh kan, Loong beneran naksir Li!

Ternyata di momen inilah Li akhirnya mengetahui bahwa Loong akan terbang ke Jerman untuk melanjutkan studinya selama dua tahun. Iya, besok berangkatnya! 😓

Li patah hati. Li sangat kecewa pada Loong karena tidak memberitahukan hal yang sepenting ini. Loong bilang kalau mereka tetap bisa bersama meski harus berjauhan. Li senang dengan ungkapan hati Lonng, tapi ragu. 

Li meninggalkan Loong, dan menemui sahabatnya yang sudah menikah. Ia bertanya, apa gunanya punya pasangan jika tidak bisa makan bersama. 

Sahabatnya memberikan jawaban yang sangat menarik. "Kamu berpasangan bukan untuk melakukan segala hal bersama-sama. Tapi untuk mengetahui bahwa ada seseorang yang sayang dan selalu ada buat kamu."

Bagaimana kelanjutan hubungan Li dan Loong? Mendingan nonton sendiri yah di Netflix atau Apple TV, biar bisa senyum-senyum sendiri juga 😊 Sebelum nonton bisa cek dulu trailernya di sini.




Fun fact film Bangkok Traffic (Love) Story

  • Film ini diproduksi dalam rangka ulang tahun ke-10 BTS, sebuah perusahaan kereta di Thailand. Itulah sebabnya hampir 60% adegan ada di dalam kereta maupun stasiunnya. Loong sendiri diceritakan sebagai seorang insinyur di perusahaan BTS. Ternyata ini sebabnya judul film mengandung kata "traffic".
  • Film ini banyak mendapat kritik atas plotnya yang tipikal kisah cinta Hollywood, namun secara komersil menjadi box office hingga memecahkan rekor dengan penghasilan 15,1 juta Baht di hari pertama penayangannya. 
  • Cris Horwang yang berperan sebagai Li, dianggap sukses membawakan karakter perempuan muda bekerja yang galau dengan statusnya, lengkap dengan segala kekonyolan dan kecerobohannya, tingkah kekanakannya, tapi bisa juga galak dan tegas untuk hal-hal yang diinginkannya. Sedangkan Theeradej Wongpuapan yang memerankan Loong, dianggap sangat tepat sebagai daya tarik utama film ini (baca: super ganteng 😁)
  • Menonton film ini di tahun 2023 banyak membuatku bernostalgia ke masa muda hahaha. Mulai dari sering main ke persewaan VCD, ponsel yang digunakan masih tipe poliponik hingga  Blackberry. Jangan lupa gaya berpakaian jaman itu, dimana para cewek sukanya pakai baby Tshirt dan kalung yang nempel di leher. 
  • Satu lagi hal yang membuatku hepi adalah melihat rumahnya si Loong yang letaknya di pinggir sungai. Loong memang diceritakan memiliki sebuah guest house yang juga ditempatinya. Ternyata oh ternyata, guest house ini adalah sebuh hotel yang memang terkenal dengan river viewnya, Loy La Long Hotel. Sebenarnya rumah ini adalah sebuah rumah kuno bergaya China, yang umurnya udah seabad kali ya. Rumah ini berlantai dua, dan semuanya menghadap ke Sungai Chao Praya. Bayangin lah, duduk berdua sama Loong di sini, gimana nggak makin jatuh cinta 😍  
    Bangkok Traffic Love Story (pinterest.com)

     
  • Ternyata Indonesia memang ketinggalan jauh ya di Asia Tenggara. Tahun 2009 Thailand sudah merayakan 10 tahun menggunakan kereta sejenis MRT, lho! Sedangkan di Indonesia, Jakarta resmi punya MRT sejak tahun 2019. Well, paling tidak sekarang sudah punya ya. Semoga ke depannya, fasilitas transportasi publik semakin baik dan merata di seluruh Indonesia. Maju Indonesia!     

Comments

  1. Wow, nonton film ini serasa me time ya hehehe :D Oh, jadi di Thailand penggunaan MRT sudah sejak lamaaaa ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iyah mbak, film yang ringan sekaligus menghibur. Yang main juga ganteng jadi nyaman nontonnya hahaha

      Delete
    2. Ini filmnya cocok buat me time :D Hahaha iya donk kudu ganteng2 bintangnya biar betah ditonton :D

      Delete
  2. Aku demen si ntn film yg ada romantis" dan lucu"gitu, jadi gak yg melulu sedih",ada gila"nya yg bikin ketawa....wah masih jamannya VCD yaa...jaman saya itu mah😁

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iyaaa betul.. hidup sudah ruwet pengennya nonton yang ringan dan bikin senyum2 aja hehehe

      Delete
  3. Yaaaa Mbaaa, jgnkan dibanding Ama thailand, Ama Korut aja telak 🤣🤣🤣. Korut udh ada kereta bawah Tanah sejak THN 60an 🤣🤣🤣🤣🤣. Walopun bentuknya masih jadul, tapi stasiun bawah tanahnya aja ada di kedalaman 400 meter ke bawah. Aku pas kesana, sampe ga bisa liat dasarnya pas turun.

    Tapi GPP Indonesia telat. Yg penting utk Shinkansen, kita yg pertama di Asean 😂😂😂

    Udh lama ih ga nonton film Thailand. Selalu sukaaa Krn biasanya out of the box 👍👍. Ini gara2 list drakorku msh buanyaaaak, jadi takut malah keteteran kalo sekalian Ama Thailand hahahah

    ReplyDelete

Post a Comment

Halo, terima kasih sudah membaca. Tinggalkan komentar ya, biar aku bisa balas BW 😊

Popular posts from this blog

Kecombrang, Pemilik Aroma Segar Dan Rasa Khas Dari Hutan Indonesia

14+ First Love (2015), Kisah Cinta Pertama dari Sinema Rusia

Menikmati sistem transportasi di Jakarta, sudah keren banget!