Menabung Impian Punya Rumah Sendiri

https://pixabay.com/id/photos/rumah-modern-mebel-kemewahan-1680800/


Adakah yang sedang menabung impian punya rumah sendiri?

Rasanya mutlak ya, pada satu titik di kehidupan dewasa kita, pasti terbit keinginan untuk punya rumah sendiri. Bagi yang pernah merasakan lelahnya pindah-pindah kos atau kontrakan, atau betapa waktu berlalu dengan cepat tiba-tiba waktu membayar sudah datang lagi, memiliki rumah sendiri akan menjadi solusi. Uang buat kontrak lebih baik digunakan untuk dijadikan rumah. Hidup juga lebih tenang dengan menetap di suatu tempat.

Rumah bukan barang remeh yang harganya murah. Membeli rumah adalah investasi jangka panjang. Membeli rumah harus dengan pertimbangan yang matang karena rumah akan bersama kita untuk waktu yang lama. Semisal salah beli, gak bisa diretur, dijualpun butuh waktu.

Saat memutuskan membeli rumah pertamaku, aku terdorong keinginan untuk membuatkan rumah untuk orang tuaku. Dimana di masa tuanya kelak, mereka telah memiliki rumah untuk berlindung, tidak perlu pusing lagi mikirin soal kontrakan rumah. Kami anak-anaknya juga punya tempat jujukan yang pasti, buat anak-anak kami juga kelak ketika berkunjung ke kakek neneknya.

Membeli rumah memang pembelian yang serius. Tapi saat itu aku berpikir tidak ada ruginya. Toh rumah bisa kami tempati, nilai tanah tidak pernah turun, dan yang paling penting harga rumah tidak semakin murah. Kalau tidak sekarang, sampai kapan mau ditunda-tunda.

Jadi kuberanikan diri untuk berniat membeli rumah. Dititik ini hidupku berubah, siap naik ke level berikutnya. Aku belajar menabung untuk hal-hal yang lebih besar. Lebih menahan diri untuk sekadar bersenang-senang tanpa tujuan yang jelas. Mikirnya lebih baik buat rumah deh.

Banyak proyek menulis yang kuambil untuk menambah pundi-pundi tabunganku. Tiada hari tanpa bekerja dan menabung deh. Proses pendewasaan diri juga kali ya. Secara sadar memilih hal-hal yang lebih bermanfaat daripada cuma buat kesenangan sesaat.

Survei lokasi dimulai. Tiap weekend kerjanya survei lokasi perumahan sambil jalan-jalan. Dibawa santai aja sih, karena masih nabung juga. Harapannya sih begitu dapat lokasi yang oke, dana sudah ada.

Sejak awal niatnya emang pengen beli rumah jadi aja, gak membangun sendiri. Jujur aku gak pede untuk beli tanah, kuatir bermasalah. Lalu membangun sendiri juga gak punya energi dan dananya. Jadi pilihan terbaik buatku saat itu ya beli rumah jadi. 


Baca juga: Apartemen vs Rumah, Yang Mana Pilihan Kamu?


Di awal aku hanya mempertimbangkan akan membeli rumah baru. Belakangan setelah ngobrol dengan seorang teman, sempat mempertimbangkan beli rumah second karena lokasinya mungkin bisa lebih ke tengah kota.

Tapi ternyata rumah second di tengah kota juga tidak lebih murah sodara-sodara. Sedi aku tuu. Jadi aku menghitung-hitung lagi.

Rumah di tengah kota akan menghemat waktu dan biaya transport. Akses ke mana-mana lebih mudah, dan transportasi umum juga lebih mudah dijangkau. Namun hidup di tengah kota juga ada kekurangannya. Kehidupan yang bising dan dekat dengan hedonisme hahaha.

Nah kalau beli rumah baru di perumahan, mungkin lokasinya lebih ke pinggir. Jauh dari mana-mana, lingkungan juga masih sepi. Tapi yang jelas, rumah pasti baru, tidak perlu renovasi lagi.

Hmmm dllema.

Pencarian masih terus dilakukan.

Sekarang sih lebih mudah sebenarnya. Kalau jaman aku kecil dulu, ketika cari rumah kontrakan ya harus beli koran dulu. Biasanya koran terbitan hari Sabtu dan Minggu yang banyak iklan sewa rumah. Nah iklan itu deh kita pelototin satu-satu, pilih yang sesuai dengan yang kita cari.

Kalau sekarang, manfaatkan saja iklan di media online. Yang penting tahu keywordnya. Mau beli rumah bisa, tinggal cari iklan yang jual rumah aja. Pilihannya buanyakkk dan informasi rumahnya sudah lengkap. Tugas kita hanya survei lokasi saja untuk melihat rumahnya langsung.

 

***

 

Jadi keputusannya gimana? Doain aja ya, tahun ini semuanya terealisasi, aminnnn.

Comments

  1. saya fokus rajin menabung dulu mbak
    biar bisa punya rumah entah bekas atau di perumahan
    soalnya harga rumah sekarang mahal ya
    hehe jadi haru rajin menabung mulai sekarang

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yes,, semangat menabung, Mas! Kata ibuku, kalau sudah niat pasti banyak jalan menuju Roma.

      Delete

Post a Comment

Halo, terima kasih sudah membaca. Tinggalkan komentar ya, biar aku bisa balas BW 😊

Popular posts from this blog

14+ First Love (2015), Kisah Cinta Pertama dari Sinema Rusia

[REVIEW BUKU] My Sister’s Keeper by Jodi Picoult

Mau Staycation atau Business Trip? Ini Bukti Cintaku, #PastiAdaOYO Jawabannya