Day 10: Film Paling Berkesan Sepanjang 2018

pixabay.com/aitoff

Tahun 2018 ini banyak banget film bagus yang diputar di bioskop. Tidak semuanya bisa kutonton sayangnya. Nah, dari beberapa film tersebut, aku buat daftarnya yang menurut aku meninggalkan kesan khusus.

Berkesan disini maksudnya bisa sampai berminggu-minggu aku baper. Kubaca kritik dan komentar di IMDB, cari tahu tentang sutradara dan pemerannya, kisah di balik layar, lagu temanya, kutipan-kutipannya, dan seterusnya. Hahaha freak banget ya aku?! Ya gitu deh kalau sudah suka hehehe. Kepo to the max 😃 

Oiya, tahun ini aku juga nonton beberapa film jadul dan film independen. Buat aku, film independen sangat menarik karena susah didapat, dan biasanya bagus-bagus banget jalan ceritanya. Apalagi yang menang di festival, semakin penasaran nonton karena ingin tahu kenapa kok bisa menang.

Film Eropa buatku juga sangat menarik. Berbeda dengan film Hollywood yang heboh dengan aksi dan drama, film Eropa biasanya lebih membumi. Bercerita tentang hal sehari-hari tapi mendalam.

Baca juga: Review film 14+ First Love – 2015

Sebelum mulai, aku buat disclaimer dulu ya. berikut adalah pendapat atau ulasan pribadi ya, jadi yang baca plis jangan baper, and I am welcoming for any comments.

Deadpool 2

Sepakat kan kalau film ini super duper menghibur?! Jalan ceritanya tidak tertebak, tidak seperti seri Avenger yang ketebak banget, jadi gak seru hehehe. Si Dead Pool ini tetap kocak seperti di seri pertamanya, gak masuk akal sebenarnya, tapi dimaafin deh karena memang gokil saja dia. Dan ketika adegan di mana topeng itu dibuka, “Duh, meni kasep pisan si Akang!”

Wiro Sableng

Film ini sudah kutunggu-tunggu banget. Penasaran bagaimana versi filmnya, juga karena akting Vino G. Bastian yang biasanya jaminan mutu. Dan ternyata, beneran keren banget! Aksinya halus, ceritanya kocak dan seru. Entah kenapa film terasa sangat singkat, mungkin karena akan dibuat sekuel ya (?). dugaanku sih, karena ceritanya cukup ringan semacam pengenalan saja. Semoga deh ya, biar film laga kolosal Indonesia makin banyak di bioskop.

Mile 22

Film ini sangat keren! Daya tarik utama ya si Iko Uwais yang main bareng Mark Wahlberg. Bangga banget kan! Dan ketika selesai nonton, “Bangga kali lah awak, Bang!.

Menurutku Iko sudah hijrah ke aktor watak, bukan sekadar aktor laga. Dapat banget aktingnya. Dan plot twist di akhir itu, menjebak banget. Siyal!

Kulari ke Pantai

Nonton film ini tentu saja karena produksi Miles. Yes, I am a big fan of her!

Semua filmnya aku tonton, ya karena sesuai seleraku banget. Tidak pernah mengecewakan.

Film ini ringan mengalir dan kesannya menyenangkan. Senang sekali melihat petualangan Sam dan Ibunya yang road trip di Pulau Jawa. Suasana di jalan, sungguh mengingatkanku akan road trip di masa kecilku dulu. Sungguh sangat menyenangkan! Aku rasa kegiatan ini harus dilakukan, sekali saja dalam hidupmu!

Baca juga: Destinasi Impian : Menebus kenangan masa kecil

Tentu saja karena ini film bertema anak, banyak pesan-pesan tersembunyi tentang persahabatan dan keluarga. dua pemain ciliknya, Maisha Kanna dan Lil’li Latisha, aktingnya juga keren banget! Ditambah lagi, the one and only, Dodit Mulyanto, yang –duh gak tahan lucunya- benar-benar sukses meninggalkan kesan. Keren!

A Star is Born

Film ini bagussssss banget. Sudah kuulas di feed IG-ku karena saking berkesannya. Bradley Cooper tentu saja tidak diragukan lagi aktingnya. Yang sangat berkesan justru Lady Gaga yang bermain sangat apik di debut pertamanya. Kabarnya juga dapat nominasi Oscar lho. Yang belum nonton, nonton ya! Dijamin gak nyesel deh, etapi kalau masih tayang ya 😋

Si Doel The Movie

Sebagai pendukung film Indonesia, aku akan tonton film yang sekiranya berkualitas dan bisa sekaligus menghibur. Salah satunya film ini. Dengan modal sutradara Rano Karno dan serial legendaris di televisi, aku penasaran sekali ingin tahu endingnya. Yap, kisah cinta segitiga antara Doel, Zaenab, dan Sarah. Lakonnya dipertahankan sehingga penonton bisa relate dengan seri televisinya. Senang karena bisa bernostalgia, dan tersenyum lihat tingkah kocak Mandra. Selain itu yang spesial adalah akting Cornelia Agatha, ketika menangis dan berpisah dengan Doel. Ngaku deh, aku ikutan mewek 😢

Bohemian Rhapsody

Jeng jeng jeng. Sepertinya di penghujung 2018, hanya film ini yang patut ditunggu. Juarak!

Sebagia biografi sebuah band legendaris, aku berharap banyak saat memutuskan menonton. Dan ternyata aku tidak kecewa! Puas banget malahan. Sepanjang film puas berkaraoke (bisik-bisik kok), dan juga terhanyut dalam kisah cinta Freddie dan Mary. Meski banyak mendapat kritikan dan komentar pedas soal Rami Malek, menurut aku aktingnya bagus banget sampai-sampai aku lupa wajah asli Freddy 😃

Soal lain tentang keakuratan kisah, aku rasa bisa diabaikan. Secara umum inilah yang ingin dikenang oleh penggemar. Karya-karya mereka dan bagaimana mereka mempengaruhi penggemarnya lewat lagu-lagu mereka, termasuk saya.

Baca juga: Bohemian Rhapsody, A Story of Freddie Mercury

Share yuk film favoritmu di 2018, satu selera gak kita? 😉